[youtube http://www.youtube.com/watch?v=039hC-WtuA8]
Talk sebagai ‘printilan’ Path menjadi salah satu aplikasi messenger yang cukup digemari oleh masyarakat, setelah kemunculan Path yang cukup bombastis. Talk bisa menjadi variasi bagi pengguna Path, yang bukan sekadar memanfaatkan jejaring sosial tersebut untuk mengisi waktu senggang dengan berbagi foto-foto unik. Path Talk yang sudah dirilis untuk Android dan iOS sebenarnya sekadar memisahkan fitur chat dalam Path ke dalam sebuah aplikasi khusus. Menurut Dave Morin, sebagian besar dari pengguna media sosial memanfaatkan fitur message-ing di tengah jejaring sosial. Karena itulah Path memutuskan untuk memisahkan Talk dengan Path. Talk di Path merupakan aplikasi yang sama dengan Messenger pada Facebook atau Swarm pada Foursquare yang akhirnya memisahkan fasilitas chatting yang sebelumnya ada di aplikasi induknya, ke aplikasi tersendiri.
Path Talk didesain dengan sangat praktis, dan bisa memberikan opsi kepada penggunanya untuk menjawab chat secara langsung atau tidak dengan tanda centang ataupun silang. Selain itu, pengguna dapat memunculkan status yang bisa langsung dibaca oleh lawan bicaranya ketika chat tidak langsung dibalas, yaitu dengan memberikan status bahwa kita sedang berada di perjalanan, atau ketika baterai gadget sedang menipis. Fitur di Path Talk mendukung kinerja aplikasi agar tetap ringan dan beroperasi dengan cepat, dengan menghapus secara otomatis riwayat obrolan selama berkala setiap 24 jam.
Anda sudah menggunakan Path Talk? Atau menjadikannya media chatting yang paling utama di gadget anda? Pasti anda sudah tahu kelebihan Path Talk lainnya yang tidak disebutkan dalam artikel ini.
Leave a Reply